PROBOLINGGO- Rangkaian penilaian lapangan lomba Destana tahun 2020 akhirnya berakhir di Kota Probolinggo, Kamis (24/9/2020).
Giat penilaian destana kategori Pratama di Kelurahan Sukoharjo Kec. Kanigaran ini menjadi pamungkas atas rangkaian kegiatan yang dimulai awal September lalu di Kab. Situbondo.
Sebelum di Kota Probolinggo, destana Kabupaten Madiun dan Nganjuk menjadi lokasi penghujung atas giat Tim Penilai Destana tahun ini.
Dengan begitu, sebanyak 17 desa/kelurahan tangguh bencana yang tersebar di 16 kabupaten/kota telah rampung menjalani proses penilaian lapangan.
Ketua Tim Penilaian Destana 2020, Gatot Soebroto menjelaskan, setelah proses penilaian lapangan rampung, selanjutnya semua anggota tim penilai yang terdiri dari Ikatan Ahli Bencana Indonesia (IABI), Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinkes Jatim, dan Tagana Dinsos Jatim akan mengikuti rapat finalisasi untuk menetapkan juara di masing-masing kategori.
“Kategori Pratama akan diambil empat terbaik. Demikian juga kategori Madya dan Utama,” ujar Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim ini.
Setelah itu, keputusan Tim Penilai akan ditetapkan dengan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jatim, untuk selanjutnya disampaikan ke masing-masing daerah.
“Biasanya, penyerahan hadiah dilakukan bersamaan dengan Peringatan Hari Jadi Jatim pada Bulan Oktober. Cuma, karena saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19, kita masih menunggu petunjuk lebih lanjut,” pungkas Gatot didampingi Kasi Pencegahan BPBD Jatim, Dadang Iqwandy. (*)
