SIDOARJO- Hari ini, Rabu (30/6/2020), akan menjadi hari spesial yang bakal selalu diingat oleh Manager Pusdalops BPBD Jatim, Ir Widodo MM.
Betapa tidak, di penghujung bulan Juni ini, ayah tiga anak yang selama 5 tahun menjabat sebagai Manager Pusdalops ini akan mengakhiri masa pengabdiannya sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara).
Pak Wid, sapaan akrab kakek dua cucu ini akan melepas kariernya setelah sekitar 30 tahun 2 bulan mengabdi sebagai ASN di lingkungan Pemprov Jatim.
“Hari ini, insya Allah hari terakhir saya ngantor disini. Selama kita bersama, tentu banyak salah dan khilaf di antara kita. Untuk itu saya mohon maaf jika ada kesalahan saya kepada teman-teman semua,” ujar Pak Wid saat acara pelepasan, sekaligus perayaan ulang tahunnya ke-58, di ruang Pusdalops BPBD Jatim, Rabu pagi.
Setelah menyampaikan berbagai kesan dan pengalamannya selama di Pusdalops, ia lalu menyalami dan merangkul satu persatu anggota Pusdalops sembari menyampaikan kata maaf.
“Maafkan saya ya.. Terima kasih untuk semua. Tetap silaturahmi dan jaga komunikasi,” ujar Pak Wid yang tak tahan menahan lelehan air matanya.
Bagi pria kelahiran Sidoarjo, 28 Juni 1962 ini, selama berkecimpung di BPBD, ikatan emosional yang terbangun dengan anggota Pusdalops memang sangat erat. Karena kesan persahabatan dan ikatan emosional itulah yang membuatnya tak kuasa menahan rasa haru.
“Di Pusdalops ini tidak ada istilah pensiun, yang ada hanya veteran. Itu artinya, Pak Wid masih menjadi bagian dari keluarga Pusdalops yang pintu silaturahminya terbuka 24 jam,” ujar Dino Andalananto, supervisor Pusdalops BPBD Jatim sesaat sebelum memberikan cinderamata.
Tak hanya di lingkup Pusdalops, acara pelepasan Widodo juga dilangsungkan di tingkat BPBD Jatim.
Kalaksa BPBD Jatim Suban Wahyudiono memimpin langsung acara yang juga dihadiri pejabat struktural, baik di level eselon III, eselon IV maupun staf tersebut.
Secara pribadi dan atas nama Gubernur Jatim, Suban menyampaikan ucapan terima kasih atas pengabdian Widodo selama ini.
Pejabat asal Magetan ini mengenang mantan Kasubbid Kewaspadaan Pangan dan Gizi Badan Ketahanan Pangan (BKP) Prov Jatim ini sebagai teman seangkatan saat Diklatpim III di Badan Dikat Jatim, beberapa tahun silam.
“Terima kasih Pak Wid, yang telah menjadi bagian dari upaya mengembangkan BPBD hingga menjadi seperti sekarang ini,” ujar Suban sebelum melakukan pemotongan tumpeng untuk diserahkan kepada Widodo.
Kepada segenap staf yang hadir, Suban lalu berpesan untuk terus bekerja, memberikan kontribusi terbaik dalam pengabdiannya.
“Bekerja itu tidak harus pinter. Yang penting, terus memberi kontribusi positif sehingga selalu menjadi yang dibutuhkan oleh instansi,” pesannya.
Di penghujung acara, semua pejabat eselon II dan eselon III di lingkungan BPBD Jatim memberikan cinderamata atas pengabdian Widodo selama ini.
“Ini jangan dilihat harganya, tapi nilai persahabatan dan ketulusan dari teman-teman yang harus dijaga. Tetap silaturahmi dan komunikasi ya, Pak Wid,” pesan Gatot Subroto, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim saat menyerahkan cinderamata. (*)