LUMAJANG- Masih mengikuti kabar warga relokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Bumi Semeru Damai (BSD), Desa Sumbermujur, Kec. Candipuro, Kab. Lumajang?
Saat ini, mereka yang telah menetap di area eks huntara Sumber Mujur ini telah memiliki aktivitas ternak domba dan lele sebagai program pemulihan sosial, ekonomi dan SDA dari BNPB.
Kondisinya pun telah berkembang dari jumlah stimulan awal. Jika awalnya, ternak yang dikelola dua kelompok ini berjumlah 70 ekor domba, maka saat ini, kondisinya telah berkembang menjadi 120 ekor.
Begitu juga dengan ternak lele yang dilakukan dengan menggunakan kolam terpal. Setelah 3 bulan berlangsung, saat ini kondisinya juga telah siap panen.
Progres kegiatan pemulihan Sosial Ekonomi dan SDA pascabencana Erupsi Gunung Semeru ini ditinjau Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Selasa (11/6/2024).
Turut mendampingi, Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni, Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto, Kalaksa BPBD Lumajang Patria Dwi H, dan sejumlah pejabat BNPB, termasuk Plt. Kabid RR Dhani Aribowo dan Analis Kebencanaan Ahli Muda, Dadang Iqwandy.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada kalangan perguruan tinggi, Pj Bupati Lumajang dan Kalaksa BPBD Jatim yang telah membantu melakukan pendampingan terhadap kegiatan pemulihan sosial, ekonomi dan SDA kepada warga terdampak erupsi Gunung Semeru.
Dikatakan, progres ini merupakan jawaban dari problem pekerjaan warga terdampak erupsi pasca relokasi. “Kita akan dorong terus dengan berbagai program lainnya.”
Dengan capaian ini, maka kegiatan penanganan pascabencana erupsi gunung Semeru akan kembali mencatatkan prestasi, selain kegiatan tanggap darurat.
Dalam kesempatan ini, Kepala BNPB juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada Kades Sumbermujur, berupa, paket sembako, paket hygine kit, peralatan olahraga dan peralatan makan minum (gelas, piring, sendok).
Usai meninjau kandang, Kepala BNPB bersama pejabat yang hadir juga meninjau kondisi huntap, dengan berkeliling menggunakan sepeda motor. (*)