YOGYAKARTA-Tim BPBD Jatim mengikuti Forum Humas Perangkat Daerah Pemprov Jatim yang digelar Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Prov. Jatim di Yogyakarta, Jumat (17/5/2024).
Kegiatan yang diikuti sekitar 107 peserta dari berbagai OPD di lingkungan Pemprov Jatim ini dihadiri Kepala Biro Adpim Setda Prov. Jatim Pulung Chausar dan dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Umum, Humas dan Protokol Setda Prov. DIY, Teguh Suhada.
Hadir sebagai pemateri dalam kegiatan ini, Koordinator Bagian Humas Biro UHP Setda Prov. DIY Ditya Nanaryo Aji, Pimpinan Redaksi Harian Kedaulatan Rakyat Octo Lampito dan Co-Founder Think Public Relations Yogyakarta, Ayu Kusumaningtyas.
Dalam sambutannya, Kepala Biro Adpim Setda Prov. Jatim Pulung Chausar mengatakan, Forum Humas Perangkat Daerah merupakan langkah strategis untuk peningkatan kualitas komunikasi publik dan efektifitas pengelolaan pemerintah daerah.
“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kehumasan bagi pejabat fungsional Pranata Humas dan/atau pejabat pelaksana yang membidangi kehumasan/komunikasi publik dalam dalam menyediakan materi serta mengelola komunikasi secara efektif dan efisien,” jelasnya.
Menurutnya, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kapasitas, sinergitas, kolaborasi, partisipasi antar humas Perangkat Daerah guna menciptakan iklim komunikasi publik yang positif dan massif.
“Sinergi dan kolaborasi yang kuat dari seluruh perangkat daerah nantinya diharapkan akan memberikan dampak bagi kemajuan ranah publikasi utamanya setiap program dan kebijakan yang dihasilkan setiap instansi,” kata Pulung.
Pada kesempatan yang sama, Pulung menekankan rangkaian kegiatan ini adalah skema pengembangan klasikal berbasis best practice dengan pendalaman materi yang disampaikan oleh narasumber dan kompetensi praktisi yang sangat kompeten.
Sementara itu, Kepala Biro UHP Setda Provinsi DIY, Teguh Suhada menyampaikan, kerjasama antara Pemprov DIY dan Pemprov Jatim perlu diapresiasi, karena akan menumbuhkan hubungan yang baik kedepannya di segala bidang.
Terkait dengan tema studi pelatihan, Teguh menegaskan bahwa kehumasan menjadi tolak ukur suksesnya penyebaran informasi yang dihasilkan suatu instansi. Outputnya adalah informasi tersebar ke seluruh lapisan masyarakat, sehingga tujuan komunikasi publik bisa tercapai secara efisien. (*)