Bencana tanah longsor yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia di Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Gubugklakah Kec. Poncokusumo Kab. Malang, langsung direspon cepat Tim BPBD Jatim.
Kamis malam (3/11/2022), Kalaksa BPBD Jatim Drs Budi Santosa bersama Kabid RR Satriyo Nurseno langsung mendatangi rumah korban, atas nama Ahmad Amin (29), warga RT 16/RW 04 Dusun Kunci, Desa Wringinanom, Kec. Poncokusumo.
Selain menyerahkan santunan kepada ahli waris senilai Rp 10 juta, Kalaksa BPBD Jatim juga menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi.
“Atas nama Ibu Gubernur Jatim, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah ini. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” tutur Kalaksa Budi Santosa.
Usai menyantuni korban, Jumat pagi (4/11/2022), Tim BPBD Jatim lalu mengunjungi lokasi kejadian dengan didampingi Tim BPBD Kabupaten Malang.
Saat ini, akses jalan pertanian yang semula tertutup matrial longsoran sepanjang ± 30 m dengan ketingian ± 12 m ini sudah dapat dilalui kendaraan roda dua.
Namun, karena masih ada rekahan, akses tersebut dianggap berbahaya dan diberi pengaman safety line. Warga setempat pun telah membuat jalan alternatif yang lokasinya lebih aman.
“Kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berjibaku membantu proses evakuasi korban dan pemulihan akses akibat longsor disini,” ujar Kalaksa Budi Santosa.
Adapun pihak yang terlibat dalam penanganan bencana ini, di antaranya, TRC BPBD Kab. Malang, Pemdes Wringinanom, PMI Kab. Malang, Satgas Siaga Bencana Poncokusumo, Balakarcana Pandansari, KSB Mahameru, SAR Kanjuruhan, Agen Informasi Bencana BPBD Jatim Wil. Kab. Malang dan warga setempat. (*)
