SIDOARJO- Masuknya varian baru Virus Corona di Jatim, beberapa waktu lalu, membuat BPBD Jatim mengambil langkah kewaspadaan.
Salah satunya dengan meminta segenap karyawannya untuk lebih waspada dan terus menjalankan protokol kesehatan di setiap kesempatan, utamanya bagi karyawan BPBD yang bertugas di Posko Karantina Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Imbauan tersebut disampaikan Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Gatot Soebroto SE PSDM saat memimpin apel pagi di halaman Kantor BPBD, Jl Letjen S. Parman 55 Waru Sidoarjo, Senin (24/5/2021).
“Untuk yang bertugas di Asrama Haji, mohon tetap jalankan prokes dengan ketat. Karena kita tidak tahu, dari PMI yang baru datang, apakah semuanya negatif Covid-19,” pesannya.
Seperti yang diketahui, sejumlah PMI yang datang ke Jatim sejak akhir April lalu telah dinyatakan terpapar virus varian baru corona. Yakni, varian B.1.17 UK Strain dan varian B.1.1351 Strain dari Afrika Selatan.
PMI yang terjangkit virus tersebut kemudian menjalani proses perawatan di RS Lapangan Indrapura, Surabaya, dan kini sudah dinyatakan sembuh.
“Ingat, varian baru Virus Corona sudah masuk Jatim. Maka, semuanya harus lebih meningkatkan kewaspadaannya dengan tetap menjalankan prokes dengan ketat,” pintanya.
Sementara, apel yang digelar BPBD Jatim kemarin diikuti segenap karyawan BPBD Jatim. Tampil sebagai komandan apel, Kasie Logistik BPBD Jatim, Bige Agus Wahjuono SE.
Turut hadir, Sekretaris BPBD Jatim Erwin Indra Widjaja SE MAP, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Andhika N Sudigda ST, M.Si dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Drs Sriyono MM. (*)
