Bagikan

KEDIRI- Upaya percepatan penanganan Covid-19 di Jatim dan persiapan transisi menuju new normal kini terus dilakukan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.

Salah satunya dengan cara melakukan safari penanganan Covid-19 ke daerah dengan menggandeng Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran, dan Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI Widodo Iryansyah.

Sabtu (6/6/2020) misalnya. Orang pertama di Jatim ini mengajak Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya melakukan serangkaian kunjungan ke Kota dan Kabupaten Kediri.

Tiga titik yang dikunjungi di dua daerah itu, yakni, Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo, Ponpes Al-Falah Ploso dan Kampung Tangguh Semeru Desa Dukuh Kec. Ngadiwulih.

Di Lirboyo dan di Al-Falah Ploso, gubernur dan rombongan diterima sejumlah pengasuh Ponpes, di antaranya, KH. Abdullah Kafabihi Mahrus, KH Anwar Mansyur dan KH Zainuddin Jazuli (Ploso).

Sedang di Kampung Tangguh Semeru Desa Dukuh, gubernur bersama rombongan menggelar rapat koordinasi dengan Forkopimda, dan Forkopimcam setempat.

Selain mengupayakan agar kedua ponpes tersebut menjadi percontohan Ponpes Tangguh Covid-19 di Jatim, Gubernur Khofifah juga berharap agar desa-desa di Jatim juga melahirkan Kampung Tangguh seperti di Desa Dukuh Kec Ngadiluwih.

Sebagai pendukung keinginan tersebut, dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah juga menyerahkan bantuan peralatan kesehatan kepada kedua ponpes yang dikunjungi.

Bentuk bantuan untuk masing-masing Ponpes, berupa, 5.000 buah masker kain, sprayer elektrik 5 unit, lysol 100 liter, baju hazmat 50 buah, hand sanitizer 200 liter, kacamata goggle 15 pcs, face shield 15 pcs, vitamin C sebanyak 1.000 strip, sepatu boot 5 buah, tempat cuci tangan 10 unit, dan sarung tangan latex 200 pasang.

Dalam keterangan persnya di Lirboyo, Gubernur Khofifah menjelaskan jika tujuan kedatangannya ke Lirboyo, salah satunya untuk sowan ke masyayekh.

“Kami bertiga saya, Pak Pangdam, Pak Kapolda sowan Masayekh Lirboyo khususipun Kyai Anwar Mansyur,” katanya.

Selain itu, ia berharap Ponpes Lirboyo nantinya bisa menjadi prototipe Ponpes Tangguh terutama dalam hal pelaksanaan pencegahan penyebaran Covid- 19. Dengan begitu Ponpes Lirboyo bisa menjadi ponpes sehat. 

“Kami harap Ponpes Lirboyo ini akan menjadi prototipe pesantren tangguh di Jatim dalam menghadapi Covid- 19,” harapnya. (*)

By yusron

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *