SURABAYA- Sebagai bentuk dukungan TNI terhadap upaya melakukan percepatan penanganan Covid-19 di Jatim, hari ini, Sabtu (6/6/2020) Pangkogabwilhan II, Marsda TNI Imran Baidirus menyerahkan bantuan alat kesehatan (Alkes) dan dukungan personel tenaga medis kepada Pemprov Jatim melalui Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI Widodo Iryansyah.
Penyerahan bantuan yang dilangsungkan di Pendopo Ruang Hayam Wuruk, MakodamV/Brawijaya itu disaksikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Jatim, seperti, Ketua Gugus Tugas Promotif Preventif yang juga Kalaksa BPBD Jatim, Suban Wahyudiono dan Ketua Gugus Tugas Kuratif yang juga Dirut RSUD dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi.
Rencananya, bantuan Alkes akan disalurkan ke RS Lapangan Covid-19 Pemprov Jatim di Jl Indrapura, No 17 Surabaya.
Pangkogabwilhan II, Imran Baidirus mengungkapkan, bantuan alat kesehatan dan tenaga medis ini bentuk kepeduilan dari Panglima TNI untuk Jatim dan sekitarnya.
“Minggu lalu, kami sudah berkoordinasi dengan berbagai instansi. Intinya, ini sebagai kontribusi atau perintah dari Panglima TNI untuk ikut menekan perkembangan Covid-19 yang ada di Jawa Timur,” ujar Pangkogabwilhan.
Bantuan alat medis yang diserahkan Pangkogabwilhan kali ini berupa, 300 unit digital thermo gun tanpa baterai, 4000 boks masker 3 ply, 1000 unit kacamata goggle, 3000 set alat pelindung diri (APD) dan 2000 rapid test.
Sedang support tenaga medisnya sebanyak 30 orang, terdiri dari 20 orang perawat dan 10 dokter, yaitu, 5 dokter umum, 3 dokter paru dan 2 dokter anastesi.
Atas bantuan tersebut, Gubernur Jatim Khofifah menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Pangkogabwilhan.
Baginya, bantuan itu merupakan dukungan luar biasa yang pasti akan menambah kekuatan dalam mempercepat layanan pasien Covid-19 di Jatim.
“Kalau kita mendapatkan support yang luar biasa seperti ini, saya boleh menyebut ini ibaratnya seperti mendapat Lailatul Qadar,” ungkap gubernur mengibaratkan rasa terimakasihnya.
Ia pun menyakini bantuan tersebut akan menambah semangat baru, termasuk bagi para pasien agar memiliki harapan sehingga meningkatkan imunitas tubuh mereka.
“Mudah-mudahan ini menjadi kekuatan yang luar biasa yang pasti bisa menyemangati kita semua untuk mempercepat memberikan layanan pasien-pasien Covid-19 di Jatim,” ungkap Khofifah. (*)