Jawa Timur Peduli untuk Masyarakat Sulawesi Tengah
Gempa dan Tsunami yang menerjang wilayah Sulawesi Tengah, menggerkan masyarakat Jawa Timur untuk menyalurkan bantuan. Halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, menjadi Pos Penyaluran bantuan yang nantinya disalurkan untuk masyarakat yang tertimpa bencana.
Gempa dengan kekuatan 7,4 SR yang menimbulkan tsunami ini berdampak pada masyarakat Palu, Donggala dan Sigi. Pemerintah Jawa Timur dengan kekuatan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menghimpun bantuan untuk segera disalurkan kepada masyarakat Sulawesi Tengah.
Posko BPBD Jawa Timur menyiapkan sebanyak 3 (tiga) tenda pleton untuk menampung bantuan yang datang. Tercatat bantuan yang masuk dari Bapenda Jatim, Pemkab Lamongan, Dinas Pertanian Jatim, Dinas Kesehatan Jatim dan beberapa bantuan berasal dari masyarakat yang datang secara sukarela.
Sebelumnya, Pemprov Jatim telah mengirimkan personil sebagai Tim Aju ke Sulawesi Selatan. Tim yang terdiri dari BPBD, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial berangkat bersama pada Minggu (30/09) pagi. Mengingat jalur transportasi banyak yang terputus, maka tim baru tiba di Palu pada Senin (01/10) malam.
Berdasarkan hasil laporan yang diberikan oleh Tim Aju yang berada di Kota Palu, bantuan yang disiapkan akan diberangkatkan dengan transportasi laut. Koordinasi telah dilakukan dan pada Rabu (04/10) bantuan sebanyak 17 truk diberangkatkan dan dilepas oleh Bapak Kalaksa BPBD dan Ibu Kepala Dinas Sosial Jawa Timur. Adapun manives bantuan yang diangkut menuju Kapal Melinda ini antara lain, Mie Instan, Air Mineral, Beras dan kebutuhan Sandang.
“Bantuan ini merupakan bentuk empati Kami warga masyarakat Jawa Timur kepada masyarakat Sulawesi Tengah.” Ungkap Suban Wahyudiono, ST, MM. Kepala BPBD juga menginformasikan bahwa Pos penerimaan bantuan di Halaman kantor BPBD Jatim masih akan terus dibuka. Masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan seperti bahan permakanan dan kebutuhan pokok lainnya dapat datang langsung.